Tips dan Trik Menjadi Seorang Sales Penjualan Apartemen di tahun 2018
Sebagai seorang sales atau tenaga marketing, siapa pun tentunya menginginkan produk yang dipasarkan cepat terjual. Begitu pula dengan marketing properti. Namun, memasarkan produk hunian tak semudah membalik telapak tangan. Apalagi jika yang dipasarkan adalah unit apartemen.
Di tahun 2018, apartemen semakin menjawab kebutuhan hunian masyarakat perkotaan di tengah ketersediaan lahan semakin terbatas. Pergeseran gaya hidup kaum urban yang kini cenderung menyukai kepraktisan membuat pengembang berlomba-lomba membangun gedung apartemen berfasilitas lengkap bahkan dengan yang terjangkau.
Meskipun sudah banyak masyarakat perkotaan yang berpindah ke apartemen dan sudah tersedia pula beberapa pilihan apartemen murah, masih banyak pula masyarakat yang enggan untuk tinggal ataupun berinvestasi apartemen karena berbagai alasan.
Menjadi sales penjualan apartemen akan dihadapkan dengan banyak tantangan. Tapi jangan pesimis, berikut beberapa tips dan trik yang dapat diterapkan untuk membantu Anda menjadi seorang sales penjualan apartemen yang sukses di tahun 2018:
Memahami produk yang dipasarkan
Selain dituntut memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni, seorang sales apartemen juga tentunya harus benar-benar memahami produk yang dipasarkan. Ketika memasarkan unit apartemen, pahami detail apartemen tersebut mulai dari ukuran, fasilitas, hingga keunggulannya. Jangan sampai Anda memberikan jawaban yang kurang meyakinkan ketika ada calon pembeli yang bertanya pada Anda mengenai produk yang Anda promosikan.
Promosi offline dan online
Promosi adalah hal krusial dalam pemasaran produk. Semakin sering berpromosi, semakin besar kemungkinan Anda mendapat pembeli. Untuk berpromosi, manfaatkan media cetak seperti brosur, atau media internet berupa sosial media atau forum online hingga memasang iklan berbayar di situs jual beli properti.
Di era digital seperti sekarang ini, membuat blog atau website akan sangat membantu dalam pemasaran apartemen. Tak hanya diisi dengan gambar unit apartemen, isi pula blog atau website Anda dengan banyak artikel yang berhubungan dengan apartemen. Setelah itu, pelajari tentang SEO (Search Engine Optimization) supaya blog atau website Anda terindeks mesin pencari dan memiliki trafik tinggi.
Tahan terhadap penolakan
Dalam memasarkan suatu produk, seorang sales akan mendapat banyak penolakan. Untuk itu, seorang sales juga dituntut untuk tahan banting dan memiliki kemampuan dalam menangani penolakan dari calon pembeli. Jangan langsung kecewa jika ada calon pembeli yang menolak.
Tanyakanlah kepada calon pembeli mengapa mereka belum memutuskan membeli produk Anda. Dengarkan dengan secara seksama alasan mereka. Bila perlu tulis dalam kertas untuk bahan evaluasi. Setelah selesai, jangan lupa ucapkan terima kasih dan katakan bahwa Anda tidak akan menghubungi mereka sampai Anda memiliki penawaran yang lebih baik.
Pandai-pandai membangun koneksi
Hal yang tak kalah penting untuk sukses menjual produk adalah membangun koneksi. Perbanyak teman dan jalin hubungan yang baik dan berkelanjutan dengan mereka. Perlakukan setiap relasi sebagai orang penting. Dengan begitu, relasi Anda akan merasa dianggap sebagai orang yang berharga.
Dalam membangun relasi bisnis, penting untuk tidak hanya aktif berinteraksi dengan golongan tertentu saja. Anda juga harus terbuka menjalin hubungan dengan beragam komunitas atau golongan lain meskipun mereka tampaknya bukan calon pembeli potensial. Karena tidak menutup kemungkinan mereka menjadi calon pembeli potensial di masa depan.
Jika hal-hal di atas sudah dilakukan, jangan pernah menyerah meskipun belum membuahkan hasil. Yakinkan diri bahwa Anda hanya perlu berusaha sedikit lebih keras lagi sebelum keberhasilan itu datang. Maka dari itu, jangan menyerah dan teruslah berjuang!
Di tahun 2018, apartemen semakin menjawab kebutuhan hunian masyarakat perkotaan di tengah ketersediaan lahan semakin terbatas. Pergeseran gaya hidup kaum urban yang kini cenderung menyukai kepraktisan membuat pengembang berlomba-lomba membangun gedung apartemen berfasilitas lengkap bahkan dengan yang terjangkau.
Meskipun sudah banyak masyarakat perkotaan yang berpindah ke apartemen dan sudah tersedia pula beberapa pilihan apartemen murah, masih banyak pula masyarakat yang enggan untuk tinggal ataupun berinvestasi apartemen karena berbagai alasan.
Menjadi sales penjualan apartemen akan dihadapkan dengan banyak tantangan. Tapi jangan pesimis, berikut beberapa tips dan trik yang dapat diterapkan untuk membantu Anda menjadi seorang sales penjualan apartemen yang sukses di tahun 2018:
Memahami produk yang dipasarkan
Selain dituntut memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni, seorang sales apartemen juga tentunya harus benar-benar memahami produk yang dipasarkan. Ketika memasarkan unit apartemen, pahami detail apartemen tersebut mulai dari ukuran, fasilitas, hingga keunggulannya. Jangan sampai Anda memberikan jawaban yang kurang meyakinkan ketika ada calon pembeli yang bertanya pada Anda mengenai produk yang Anda promosikan.
Promosi offline dan online
Promosi adalah hal krusial dalam pemasaran produk. Semakin sering berpromosi, semakin besar kemungkinan Anda mendapat pembeli. Untuk berpromosi, manfaatkan media cetak seperti brosur, atau media internet berupa sosial media atau forum online hingga memasang iklan berbayar di situs jual beli properti.
Di era digital seperti sekarang ini, membuat blog atau website akan sangat membantu dalam pemasaran apartemen. Tak hanya diisi dengan gambar unit apartemen, isi pula blog atau website Anda dengan banyak artikel yang berhubungan dengan apartemen. Setelah itu, pelajari tentang SEO (Search Engine Optimization) supaya blog atau website Anda terindeks mesin pencari dan memiliki trafik tinggi.
Tahan terhadap penolakan
Dalam memasarkan suatu produk, seorang sales akan mendapat banyak penolakan. Untuk itu, seorang sales juga dituntut untuk tahan banting dan memiliki kemampuan dalam menangani penolakan dari calon pembeli. Jangan langsung kecewa jika ada calon pembeli yang menolak.
Tanyakanlah kepada calon pembeli mengapa mereka belum memutuskan membeli produk Anda. Dengarkan dengan secara seksama alasan mereka. Bila perlu tulis dalam kertas untuk bahan evaluasi. Setelah selesai, jangan lupa ucapkan terima kasih dan katakan bahwa Anda tidak akan menghubungi mereka sampai Anda memiliki penawaran yang lebih baik.
Pandai-pandai membangun koneksi
Hal yang tak kalah penting untuk sukses menjual produk adalah membangun koneksi. Perbanyak teman dan jalin hubungan yang baik dan berkelanjutan dengan mereka. Perlakukan setiap relasi sebagai orang penting. Dengan begitu, relasi Anda akan merasa dianggap sebagai orang yang berharga.
Dalam membangun relasi bisnis, penting untuk tidak hanya aktif berinteraksi dengan golongan tertentu saja. Anda juga harus terbuka menjalin hubungan dengan beragam komunitas atau golongan lain meskipun mereka tampaknya bukan calon pembeli potensial. Karena tidak menutup kemungkinan mereka menjadi calon pembeli potensial di masa depan.
Jika hal-hal di atas sudah dilakukan, jangan pernah menyerah meskipun belum membuahkan hasil. Yakinkan diri bahwa Anda hanya perlu berusaha sedikit lebih keras lagi sebelum keberhasilan itu datang. Maka dari itu, jangan menyerah dan teruslah berjuang!
